Sumber : https://www.andelskassen.dk |
Perbesaran yang terjadi sanggup dibedakan menjadi 2, yaitu perbesaran anguler untuk mata berakomodasi maksimum dan perbesaran anguler untuk mata tidak berakomodasi.
1. Perbesaran anguler untuk mata berakomodasi maksimum
Karena lup terdiri dari 1 buah lensa cembung sanggup dipastikan untuk mendapat perbesaran yang maksimum pun sama caranya, yaitu benda harus diletakkan di depan lensa antara titik sentra O dan titik fokus.
Berlaku :
Sn = titik bersahabat mata
M = perbesaran anguler
2. Perbesaran anguler untuk mata tak berakomodasi
Mata tidak akan gampang lelah saat bayangan yang dibuat oleh lup terletak pada jarak jauh tak terhingga. Untuk itu, tentunya benda harus diletakkan sempurna di fokus f.
Berlaku :
Sn = titik bersahabat mata
M = perbesaran anguler
Contoh :
Sebuah lup mempunyai jarak fokus 5 cm. Tentukan perbesaran lup untuk :
a. Mata berakomodasi maksimum
b. Mata tak berakomodasi
Penyelesaian :
f = 5 cm
Anggap titik bersahabat mata normal (Sn = 25 cm)
a. Mata berakomodasi maksimum
b. Mata tak berakomodasi
Sumber https://arsyadriyadi.blogspot.com/
EmoticonEmoticon