Saturday, January 2, 2016

8 Prosedur Pencernaan Pada Manusia

Mekanisme pencernaan pada insan terdiri dari beberapa tahapan yang melibatkan beberapa organ pencernaan. Jenis-jenis prosedur yang dilakukan yaitu pencernaan mekanis dan pencernaan kimiawi. Pencernaan mekanis yaitu proses pencernaan yang memakai gerakan organ badan menyerupai gigi, gerakan pada lambung, dan gerakan perembesan sari-sari masakan pada usus. Sedangkan pencernaan kimiawi yaitu pencernaan yang melibatkan enzim atau zat kimia seperti ptialin, renin, dan asam klorida. Berikut yaitu prosedur pencernaan pada manusia. Langsung saja kita simak yang pertama:
Bagian dari: Sistem Pencernaan pada Manusia (Artikel Lengkap)
 Mekanisme pencernaan pada insan terdiri dari beberapa tahapan yang  melibatkan beberapa 8 Mekanisme Pencernaan pada Manusia

1. Penghancuran Makanan

Penghancuran masakan dilakukan oleh gigi dan dibantu oleh pengecap dan ludah. Gigi insan terdiri dari tiga jenis yaitu gigi seri, gigi taring, dan gigi geraham. Gigi seri bertugas memotong makanan, gigi taring bertugas mengoyak makanan, dan gigi geraham bertugas untuk menggilas, menghancurkan, melumatkan, dan menghaluskan makanan. Lidah berfungsi untuk memindah-mindahkan masakan ketika dikunyah dan membantu menelan, selain itu juga berfungsi sebagai pengecap rasa makanan. Sedangkan ludah berfungsi untuk membantu menghaluskan masakan hingga menjadi menyerupai bubur.

2. Pencernaan Kimiawi di Rongga Mulut

Baca juga: Proses Pencernaan Makanan pada Manusia
Selain untuk membasahi makanan, ludah juga berfungsi untuk mencerna masakan secara kimiawi. Itu alasannya yaitu di ludah terdapat enzim ptialin (amilase). Enzim ini berfungsi mengubah amilum (karbohidrat) menjadi glukosa (maltosa/gula sederhana). Namun, kadar amilum yang diubah di dalam rongga lisan hanyalah sekitar 5% dari total masakan yang dimakan, sisanya akan tertelan dan proses pencernaan berlanjut di dalam lambung hingga pH lambung turun dibawah 6,8 alasannya yaitu acara asam klorida. Enzim ptialin juga terdapat di dalam pankreas.

3. Proses Menelan

Proses penelanan masakan dimulai dari menelan dengan sumbangan lidah. Lidah sangat berperan dalam proses penelanan makanan. Kemudian masakan akan turun ke lambung melalui kerongkongan. Di kerongkongan akan terjadi gerak peristaltik untuk membantu masakan turun ke lambung.

4. Mekanisme Pencernaan di Lambung

Selengkapnya: Proses Pencernaan Kimiawi di Lambung
Di lambung terjadi pencernaan kimiawi dengan sumbangan enzim renin, enzim pepsin, dan asam klorida. Makanan akan dilumatkan oleh gerakan lambung yang sangat berpengaruh sambil diberikan zat kimia tersebut. Enzim renin berfungsi menggumpalkan kasein (protein susu), pepsin mengubah protein menjadi pepton, dan asam klorida berfungsi membunuh basil pada masakan dan mengaktifkan pepsin.

5. Mekanisme Pencernaan di Usus 12 Jari

Di usus dua belas jari terjadi proses pencernaan kimiawi dengan sumbangan empedu dan getah pankreas. Empedu berasal dari kantung empedu yang merupakan hasil perombakan sel darah merah di dalam hati (liver). Fungsi empedu yaitu untuk mengemulsikan lemak (lipid) sehingga gampang untuk dicerna. Getah pankreas mengandung enzim tripsinogen, amilase, dan lipase. Enzim tripsinogen yang telah diaktifkan menjadi tripsin oleh enterokinase berfungsi untuk mencerna pepton menjadi asam amino. Enzim amilase berfungsi mengubah amilum menjadi glukosa. Enzim lipase berfungsi mengubah lemak menjadi asam lemak dan gliserol.

6. Mekanisme Pencernaan di Usus Halus

Baca juga: Lemak Dicerna Secara Kimiawi di Usus Halus Dengan Cara Apa?
Mekanisme pencernaan pada usus halus berupa pencernaan kimiawi dengan enzim peptidase dan maltase serta perembesan sari-sari masakan yang dilakukan oleh vili pada dinding usus. Enzim peptidase berfungsi mengubah pepton menjadi asam amino, sedangkan enzim maltase berfungsi mengubah maltosa menjadi glukosa.Vili berjumlah sangat banyak dan terdapat pada dinding dalam usus halus. Sari-sari masakan yang telah diserap akan dibawa menuju hati (liver) oleh darah melalui vena porta hepatica.

7. Mekanisme Pencernaan di Usus Besar

Di usus besar terjadi proses pembusukan dan perembesan air dan garam mineral. Air akan diserap apabila sisa masakan mengandung banyak air dan air akan dikeluarkan apabila sisa masakan terlalu padat alasannya yaitu kekurangan air. Pembusukan masakan dibantu oleh basil Escherichia coli (E. coli), jadinya berupa feses. Pada usus besar terdapat usus buntu, namun hingga sekarang belum diketahui fungsinya bagi manusia.

8. Mekanisme Pembuangan di Rektum dan Anus

Baca juga: 6 Organ Pencernaan Manusia dan Bagian-Bagiannya
Setelah sisa masakan membusuk, maka harus segera dikeluarkan. Sebelum itu, feses akan disimpan sementara di dalam rektum. Sedangkan anus yaitu penghubung antara bab luar badan dengan rektum. Saat rektum penuh, rektum akan mengirim impuls (sinyal saraf) ke otak sehingga timbul hasrat ingin buang air besar. Saat proses buang air besar, rektum akan membantu mendorong feses dengan gerak peristaltiknya.


Referensi:
  1. Kelenjar Ludah Dan Fungsinya (https://paketmateriku.blogspot.com//search?q=sistem-pencernaan-pada-manusia-materi_25)
  2. Mekanisme Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia (https://www.facebook.com/permalink.php?id=523437744349034&story_fbid=523454597680682)



Anda sanggup request artikel wacana apa saja, kirimkan request Anda ke hedisasrawan@gmail.com atau pribadi saja lewat kolom komentar :)
Sumber http://hedisasrawan.blogspot.com/


EmoticonEmoticon